Agustus 30, 2009

Pendidikan Seni Kurang, Anak Berpotensi Beringas



Senin, 31 Agustus 2009 | 01:15 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Anak-anak dan generasi muda Indonesia dinilai kurang mendapat pendidikan seni yang mamadai. Disinyalir ini menjadi salah satu faktor penyebab kerapnya terjadi kekerasan yang banyak melibatkan anak muda.


"Karena masalah seni ini kurang mendapatkan perhatian, maka ini juga mengakibatkan mudah marah. Misalnya di pertandingan sepak bola, ada pentas band, atau apalah, itu sering juga berakhir dengan keributan.," kata Seto Mulyadi, Ketua Umum Komisi Nasional Perlindungan Anak, di sela-sela acara peresmian Jaya Suprana School of Performing Arts di Jakarta, Minggu (30/8).

Dengan meningkatkan pendidikan seni, menurut aktivis perlindungan anak ini bisa membuat masyarakat cerdas. Tidak hanya cerdas kognitifnya, tetapi juga secara emosional. Tapi sayang, pendidikan seni di sekolah terasa masih kurang. "Memang masuk dalam pendidikan formal, tapi terlalu formal, sehingga lebih teoritis dan lebih mengawang-awang," ujar Kak Seto, sebagaimana ia akrab dipanggil.

Menurut Kak Seto, persoalan ini kurang mendapat perhatian dari pemerintah. Dengan demikian, masyarakat diharapkan mau dan berani mengambil alih peran pemerintah ini. Karena di negara-negara maju, disediakan gedung kesenian khusus untuk anak-anak. "Maka saya mendukung mal ini (Mall of Indonesia) yang berjanji membuat gedung kesenian dalam mal. Semoga nanti disusul di mal-mal lain," ucapnya.

Kemudian ia melanjutkan, pendidikan seni membuat generasi muda kita tidak hanya cerdas otaknya, tapi juga memiliki kecerdasan emosional dan spiritual. "Umumnya anak yang menguasai seni, punya penguasaan perasaan yang bagus, tidak mudah meledak, mudah mengontrol emosinya," ungkap Kak Seto.

Lebih jauh, ia mengusulkan supaya suatu saat pemerintah pusat dan daerah mau membuat children center, seperti yang sudah ada di Korea Selatan, Jepang dan China. Yakni sebuah pusat kesenian anak yang bisa digunakan sebagai pusat kesenian, olahraga dan teknologi. "Bisa disponsori pemda, itu kan ada anggaran yang bisa diberdayakan. Artinya perhatian terhadap kesenian mohon untuk tidak dilupakan," demikian Seto Mulyadi.
Selengkapnya...

Wayang Kulit Alternatif Menarik Suarakan KB



Minggu, 30 Agustus 2009 | 19:42 WIB

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Wayang kulit adalah media alternatif yang menarik untuk menyuarakan pentingnya mewujudkan keluarga berencana (KB) dan penggunaan alat kontrasepsi. Karena itu, bisa dimulai upaya untuk menggunakan media wayang kulit.


Hal itu dikatakan dalang Ki Sugito Purbo Carito. Ia pada Sabtu (29/8) malam, lalu membawakan pertunjukan wayang kulit dengan lakon 'Abiyoso Jumeneng Noto' di Auditorium Radio Republik Indonesia (RRI) Yogyakarta, di Gejayan.

Lakon tersebut, bercerita tentang perjuangan Raden Abiyoso yang menyelesaikan tiga sayembara. Yakni sayembara perang, menanggulangi pusaka Daru Giling Wesi, dan menyelam di Telaga Madirgo.

Sayembara itu berat syaratnya, yakni peserta harus paling banyak melahirkan dua anak. Dari sekian banyak peserta, hanya Raden Abiyoso yang lolos. Raden Abiyoso sempat dianiaya karena dianggap gagal, namun akhirnya bisa membuktikan.

"Pesan yang ingin saya sampaikan dalam pentas ini adalah, dua anak itu lebih baik. Keluarga tidak repot, termasuk dari sisi keuangan," ujar Ki Sugito.

Pertunjukan ini diadakan Paguyuban Putro Wijoyo Parwo, bekerja sama dengan DKT Indonesia-organisasi nirlaba dalam bidang pemasaran sosial alat kontrasepsi untuk pencegahan HIV/AIDS. DKT adalah pemegang merek kontrasepsi Andalan, Sutra, dan Fiesta.

Rohmad Hadiwijoyo, Ketua Persatuan Pedalangan Indonesia (Pepadi) DKI Jakarta yang juga Ketua Paguyuban Putro Wijoyo Parwo, mengatakan, sosialisasi KB lewat pentas wayang bisa menjadi contoh bagi pemerintah dan institusi untuk menggencarkan KB.

Jika ledakan jumlah penduduk terjadi, maka menjadi kontradiktif dengan pencapaian Indonesia tahun 1970, yang mendapat penghargaan United Nations Population Award dari Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) karena berhasil mengendalikan jumlah penduduk.

Sementara berdasar survei Demografi dan Kesehatan Indonesia tahun 2007, prevalensi penggunaan kontrasepsi modern di kalangan perempuan usia subur yang sudah menikah, baru mencapai 57 persen. IUD (intrauterine device ) atau alat kontrasepsi dalam rahim, adalah alat kontrasepsi yang paling praktis, dan ekonomis. Selain itu, IUD tidak mengandung hormon sehingga menyamankan wanita.
Selengkapnya...

Agustus 25, 2009

Aplikasi OSS untuk Tunanetra



Rabu, 12 Agustus 2009 | 07:51 WIB

Oleh YUNI IKAWATI

Open Source Software dikembangkan di Indonesia dengan beragam tujuan. Termasuk juga untuk membuka akses bagi penyandang tunanetra. Karya inovasi ini diperagakan pada Ritech Expo 2009 yang berakhir Senin (10/8), bertepatan dengan Hari Kebangkitan Teknologi Nasional.

Keterbatasan, bahkan ketiadaan indera penglihatan, kini memang bukan masalah lagi dalam memanfaatkan kemajuan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) berupa sistem komputer dan telepon serta layanan multi multimedia yang disuguhkan.

Hal itu dimungkinkan karena ada sistem peranti lunak antarmuka atau interface dan sistem sensor yang memungkinkan penyandang tunanetra memanfaatkan kemampuan indera pendengaran dan perabaannya untuk berkomunikasi dengan komputer.

Karya inovasi di bidang TIK yang terkait dengan sistem interaktif manusia-komputer itu ditampilkan Yayasan Mitra Netra, IGOS (Indonesia Go Open Source), dan ITS (Institut Teknologi Sepuluh Nopember) pada Ritech Expo 2009 di Plaza Barat Gelora Bung Karno.

Di Yayasan Mitra Netra, dua remaja tengah asyik di depan layar komputer. Di kepala mereka terpasang headphone yang menutup kedua telinga mereka. Rupanya mereka tengah memperagakan game atau permainan pingpong bagi tunanetra yang disebut A-Pong.

Permainan pingpong penyandang tunanetra melawan komputer dimungkinkan lewat panduan suara dari headphone. Bila bola mengarah ke kiri, bunyi "tak" akan terdengar di headphone di telinga kiri dan sebaliknya. "Sedangkan bila mengarah ke tengah meja, kedua headphone akan berbunyi," ujar Hananta Mahendra dari Yayasan Mitra Netra.

Kemenangan bagi pemain bergantung pada kemahiran atau kecepatan jari memencet tombol yang sesuai untuk mengarahkan bola pingpong. Jalannya permainan itu juga ditampilkan pada layar komputer.

Game online untuk tunanetra itu berbasis peranti lunak open source. Ditambahkan Kemal Prihatman, Asisten Deputi Pengembangan dan Pemanfaatan Teknologi Informasi Kementerian Negara Riset dan Teknologi (KNRT), game online permainan pingpong atau tenis meja yang disebut A-Pong ini merupakan yang pertama di dunia didesain untuk tunanetra berbasis open source.

Game A-Pong dikembangkan oleh komunitas yang bergerak di bidang teknologi informasi dan komunikasi (TIK), antara lain para mahasiswa dari ITB yang tergabung dalam Sangkuriang Studio, yang mendapat dukungan dari KNRT, dalam pengembangan sistem operasinya. A-pong merupakan turunan dari Nusantara Online yang telah dibuat kelompok itu sebelumnya. Peranti lunak ini dapat diakses melalui intranet dan internet secara gratis.

Nusantara Online dirancang oleh peneliti di Laboratorium Sistem Kendali dan Komputer ITB. Karya mereka ditampilkan pada Stan IGOS. Nusantara Online dibangun di atas mesin bernama Angel (Another Game Engine Library) menggunakan program opensource. Kemampuan Angel setara dengan mesin game kelas tinggi dan mampu menciptakan obyek tiga dimensi dengan tampilan yang nyata.

Pembaca teks

Di Kampus Ganesha ini juga dikembangkan teknologi pembaca teks petunjuk operasi dan dokumen di layar komputer atau disebut screen reader yang akan menuntun penyandang tunanetra mencapai akses informasi dan komunikasi yang luas.

Inovasi yang disebut openbook ini membantu penyandang tunanetra membuka akses ke internet, bahkan berkomunikasi dan berinteraksi dengan pengguna internet melalui jejaring sosial global, antara lain Facebook.

Menurut Abimanyu dari Yayasan Mitra Netra, program pembaca teks telah mulai dikembangkan di Amerika Serikat tahun 1970-an, tetapi baru masuk ke Indonesia tahun 1990-an, yaitu versi JAWS yang kini telah sampai versi 9. Saat ini aplikasi screen reader bagi tunanetra antara lain dihasilkan Ubuntu berbasis OSS, yang disebut Orca.

Baru belakangan ada upaya mengindonesiakan panduan dan pembacaan teksnya. Untuk itu, Ario Bimo, peneliti dari ITB, memodifikasi JAWS versi 7.10. Pada prototipe ini teks yang dipindai kemudian dikonversikan oleh openbook, kemudian komputer akan membacanya kata per kata secara otomatis. Untuk itu sebelumnya telah dimasukkan ke dalam komputer perbendaharaan kata dari kamus hingga 10 miliar kata.

"Game" interaktif

Pengembangan game interaktif juga dilakukan mahasiswa dari Jurusan Teknik Elektro ITS, Hendra Hermawan, di bawah bimbingan Harris Pirngadi, Ketua Laboratorium Sensor dan Aktuator ITS. Untuk menghasilkan simulator game interaktif atau game Tekken, mereka menerapkan sensor atau transduser ultrasonik untuk pengendali PlayStation dan limit switch.

Sensor ultrasonik untuk mendeteksi gerak reaksi pengguna game. Adapun sensor limit switch yang diletakkan pada setiap pergelangan tangan dan kaki digunakan sebagai deteksi gerakan memukul dan menendang. Menurut Harris, game ini akan dikembangkan lebih lanjut untuk penyandang tunanetra berbasis opensource.

Selengkapnya...

Agustus 21, 2009

Pesan Ramadhan dari Barack Obama


Sabtu, 22 Agustus 2009 | 02:36 WIB

WASHINGTON, KOMPAS.com - Presiden AS Barack Obama menjanjikan "tindakan konkrit" untuk memperbarui hubungan dengan dunia Muslim. Janji itu disampaikan Obama dalam pesannya untuk menandai awal Ramadhan.


"Saya ingin menegaskan kembali komitmen saya pada awal baru antara Amerika dan umat Islam di sekeliling dunia," jelas Obama, Jumat (21/8), dalam pidato video yang disiarkan ketika sekitar 1,5 miliar umat Islam bersiap untuk satu bulan menunaikan ibadah puasa dan perenungan.

Pidato Jumat itu menggemakan pidato penting Obama di Kairo Juni, ketika ia meletakkan cetak biru baru bagi kebijakan AS di Timur Tengah, berjanji untuk mengakhiri kecurigaan yang memburuk.

Sejak itu, Obama mengatakan kedutaan-kedutaan besar AS di dunia Muslim telah mengadakan konsultasi dengan pemerintah dan warga, dan ia sekarang "memusatkan perhatian untuk mengejar tindakan konkrit".

"Kami mendengar. Kami mendengarkan anda," ia mengatakan. Obama juga menjanjikan dukungan "penuh" pada penyelesaian dua negara bagi konflik Palestina-Israel, serta untuk "dengan bertanggungjawab mengakhiri perang di Irak".

Bulan puasa Islam mulai Sabtu di sebagian besar dunia Arab dan Iran. Namun, semua warga Libya dan juga Muslim Syiah di Libanon, yang menetukan bulan itu menurut perhitungan astronomi, memulai puasa mereka Jumat.
Selengkapnya...

Agustus 16, 2009

Kecelakaan, Mobil Mulan Jameela Terguling 3 Kali


Pebriansyah Ariefana - detikhot
Jakarta Kecelakaan Mulan Jameela pagi tadi tergolong serius. Mobil yang ditumpanginya sampai berguling tiga kali gara-gara ban pecah. Ditambah mobil melaju dengan kencang karena terburu-buru.

Sabtu (15/8/2009) malam usai Mulan show di Malang. Minggu paginya ia harus tampil di acara 'Dahsyat' di Studio RCTI, Jakarta. Mulan pun dari Malang berangkat pagi-pagi sekali. Mobil melaju sangat cepat karena harus segera sampai Bandara Juanda, Surabaya.

Saat sedang melaju kencang, ban mobil yang ditumpangi Mulan pecah. Mobil pun oleng dan akhirnya terguling 3 kali.

"Sampai berguling 3 kali sih, abis itu kena tiang listrik dan kejatuhan lampu jalan," cerita Mira, manager Mulan saat berbincang dengan detikhot via ponselnya, Minggu (16/8/2009).

Mulan di mobil tak sendiri. Ia didampingi seorang supir dan asisten. Mereka juga tak mengalami luka yang serius.
(ebi/ebi)

Selengkapnya...

Agustus 14, 2009

SSD P128, 'Mainan' Baru Corsair


Trisno Heriyanto - detikinet
Jakarta - Corsair, selama ini memang rajin mengeluarkan varian produk untuk memori dan power supply. Di ranah itu bahkan Corsair terbilang sebagai merek yang unggul dan bisa diandalkan.




Nah, trend Solid State Drive (SSD) yang belakangan mulai mucul, tampaknya membuat produsen asal Amerika ini ingin ikut meramaikannya dengan merilis beberapa varian SSD.

Corsair coba hadirkan beberapa varian SSD yang dibedakan berdasarkan kebutuhannya, yakni Performance Series, Extreme Series, dan Legacy Solid-State Drives. Kali ini detikINET mendapatkan seri P128 untuk dicicipi lebih lanjut.

Ringan dan Cukup Kencang

Corsair coba menawarkan sebuah SSD dengan beragam kapasitas, mulai dari 64GB hingga 256GB. Semuanya memiliki bobot yang cukup ringan yakni 77 gram.

Selain ringan, perangkat itu memiliki fitur lain seperti cache memory sebesar 128MB, desain ramping yang didominasi warna perak, dan performa yang cukup menjanjikan.

Kemampuan sebuah SSD memang tak luput dari peranan controller yang digunakan, dan dalam hal ini Corsair mempercayakan controller buatan Samsung. Corsair mengklaim produk ini memiliki kecepatan membaca hingga 220MB/s dan menulis hingga 180MB/s.

Untuk menguji kehandalannya detikINET menggunakan beberapa aplikasi seperti HD Tune dan HD Tach. Untuk kemampuan membaca misalnya, pada benchmark yang dilakukan SSD ini hanya menembus angka 196,6 MB/s dan 176,5MB/s untuk kemampuanya menulisnya.

Meski berbeda dari klaim, selisih kemampuan ini tidak akan terasa jika digunakan untuk aplikasi sehari-hari atau bermain game. Selisih itu pun terbilang hanya terpaut sedikit dibandingkan klaim penjualannya.

Satu hal yang disayangkan, SSD P128 milik Corsair ini menunjukkan gejala kurang stabil. Pada waktu pengujian terdapat penurunan transfer data yang cukup signifikan, hingga 113MB/s, ketika menulis. Meski hanya terjadi sejenak, penurunan itu cukup menimbulkan pertanyaan.

Tahan Lama

Pada situs resminya, produk ini dicantumkan memiliki Mean Time Before Failure (MTBF), alias masa pakai, hingga 100 tahun. Tentunya, hal itu sulit diukur kebenarannya.

Di sisi lain, Corsair berani memberikan garansi selama 2 tahun yang bersifat replacement (penggantian produk) jika ada kendala. Hal tersebut tentunya memberikan kenyamanan tersendiri bagi pengguna yang memilih produk ini.

Corsair membandrol P128 dengan harga USD 405 untuk kapasitas 128 GB. Secara keseluruhan, performa Corsair P128 masih cukup bisa diandalkan untuk penggunaan sehari-hari. Jika saja produk ini menyertakan sebuah bracket --agar dapat digunakan pada drive 'tradisional' berukuran 3.5 inch-- tentunya akan makin manis untuk dipakai di PC desktop.


Kelebihan
+ Bobot Ringan
+ Kapasitas Cukup Besar
+ Tampilan yang bagus

Kekurangan
- Ada gejala kurang stabil
- Selisih performa dengan yang dijanjikan


Hasil Benchmark:

HD Tune:
Average read: 191,2 MB/s
Average Write: 155,4 MB/s

HD Tach:
Average Read: 192,6 MB/s

Dalam menguji produk ini, detikINET menggunakan testbed yang berbasis Prosesor Intel Core i7 965, Intel DX580SO, Digital Alliance (DA) GTX 260, Corsair HX1000W, Corsair Dominator 6GB kit. ( eno / wsh )
Selengkapnya...

Agustus 02, 2009

Pencarian Dihentikan Sementara, Pesawat Belum Dipastikan Jatuh


Shohib Masykur - detikNews
Jakarta - Pencarian pesawat Merpati jenis twin otter yang hilang kontak di Papua dihentikan sementara karena hari telah berganti malam. Pencarian akan dilanjutkan besok dengan mengerahkan 5 sampai 7 pesawat.


"Karena malam pencarian dihentikan sementara. Besok kita lanjutkan lagi pukul 06.00 WIB oleh gabungan tim SAR dan AURI. Akan kita kerahkan pesawat lebih banyak, mungkin 5 sampai 7," kata Humas Merpati, Sukandi, saat dihubungi detikcom, Minggu (2/8/2009).

Sukandi mengatakan, hingga saat ini Tim SAR belum bisa mengidentifikasi pasti di mana lokasi keberadaan pesawat itu. Belum dipastikan pula apakah pesawat tersebut jatuh atau tidak.

"Belum dipastikan jatuh. Kita sih berharap tidak jatuh, tapi mungkin mendarat darurat dari lokasi yang seharusnya," kata Sukandi.

Pesawat tujuan Jayapura-Oksibil ini berangkat dari Jayapura pada pukul 13.10 WIT. Berdasarkan jadwal, pesawat seharusnya tiba di Oksibil yang berdekatan dengan perbatasanf Papua Nugini sekitar pukul 14.05 WIT.

Namun pesawat ini hilang kontak pada pukul 13.35 WIT dan hingga kini belum diketahui keberadaannya. Pesawat ini membawa 15 awak dan penumpang, dan 2 di antaranya adalah bayi. (sho/asy)

Selengkapnya...

die casting

Postingan Terbaru

Komentar Terbaru

PESAN SINGKAT


ShoutMix chat widget

About Me

RUKMONO
specsifikasi; Lahir cilacap tinggi 172 berat 65 kg beban max 50 kg
Lihat profil lengkapku
 

Copyright © 2009 by RUKMONO